![]() |
Fhoto: Wujud Sinergi untuk Ketahanan Pangan dan Perlindungan Petani, Kapolres PALI Hadiri Peresmian Program Jabat Tani. (TBn) |
Sinergi untuk Petani dan Ketahanan Pangan
Dalam sambutannya, Kajari PALI Farriman Isandi Siregar, S.H., M.H. menjelaskan bahwa Jabat Tani merupakan bentuk kolaborasi antara kejaksaan dan petani dalam mewujudkan program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, yang menitikberatkan pada penguatan ketahanan pangan sebagai pilar ekonomi nasional.
"Melalui program ini, kejaksaan tidak hanya memberikan perlindungan hukum bagi petani, tetapi juga berperan dalam mendukung kesejahteraan mereka melalui berbagai bantuan, termasuk kartu BPJS Ketenagakerjaan bagi 1.000 petani senilai Rp 201.600.000," ungkap Kajari.
Bupati PALI, Dr. Ir. H. Heri Amalindo, M.M., menyambut baik program ini dan menegaskan bahwa ketahanan pangan memiliki peran strategis dalam pembangunan daerah. "Pangan bukan hanya soal produksi, tetapi juga akses, distribusi, dan kesejahteraan petani. Dengan adanya sinergi lintas sektor, kita bisa membangun sistem pertanian yang lebih kuat dan berkelanjutan," ujarnya.
Bantuan untuk Petani dan Penanaman Bibit Jagung
Sebagai bagian dari program ini, dilakukan penyerahan bantuan pupuk dan bibit kepada kelompok tani di Kabupaten PALI. Bantuan yang diberikan meliputi:
1. 75.000 batang bibit tanaman karet
2. 26.923 karung pupuk TSP
3. 70.000 karung pupuk organik tepung powder
4. 147.150 karung pupuk organik granular
5. 80.416 liter pupuk organik cair
Selain itu, secara simbolis dilakukan penyerahan kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada petani serta penanaman bibit jagung, sebagai bentuk nyata dukungan pemerintah dalam meningkatkan produktivitas sektor pertanian.
Harapan ke Depan
Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K., M.H. menegaskan bahwa kepolisian siap mendukung program ini dengan menciptakan kondisi keamanan yang kondusif bagi petani dan pelaku usaha pertanian. "Keamanan dan ketahanan pangan adalah dua hal yang saling berkaitan. Dengan adanya pendampingan hukum bagi petani, kami berharap sektor pertanian di PALI semakin maju dan memberikan kesejahteraan bagi masyarakat," ujarnya.
Dengan suksesnya peresmian Program Jabat Tani, diharapkan petani di Kabupaten PALI mendapatkan perlindungan hukum yang lebih baik, akses bantuan yang lebih luas, serta kesempatan untuk meningkatkan kesejahteraan mereka dalam sektor pertanian yang berkelanjutan.** (TBn)
0Komentar